Koran Jogja – Jambu biji adalah pohon tropis yang berasal dari Amerika Tengah. Buahnya berbentuk oval dengan kulit hijau muda atau kuning dan mengandung biji yang dapat dimakan.
Terlebih lagi, daun jambu biji digunakan sebagai teh herbal dan ekstrak daunnya sebagai suplemen. Buah jambu biji sangat kaya akan antioksidan, vitamin C, potasium, dan serat.
Kandungan nutrisi yang luar biasa ini memberi mereka banyak manfaat kesehatan.
Berikut adalah 7 manfaat kesehatan berdasarkan bukti buah dan daun jambu biji yang dikutip dari Healthline.
1. Dapat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah
Beberapa bukti menunjukkan bahwa jambu biji dapat meningkatkan kontrol gula darah.
Beberapa penelitian tabung dan hewan menemukan bahwa ekstrak daun jambu biji meningkatkan kadar gula darah, kontrol gula darah jangka panjang, dan resistensi insulin.
Ini adalah kabar baik bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko. Beberapa penelitian yang melibatkan manusia juga menunjukkan hasil yang mengesankan.
Satu studi pada 19 orang mencatat bahwa minum teh daun jambu biji menurunkan kadar gula darah setelah makan. Efeknya bertahan hingga dua jam.
Studi lain pada 20 orang dengan diabetes tipe 2 menemukan bahwa minum teh daun jambu biji mengurangi kadar gula darah setelah makan lebih dari 10%.
2. Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung
Jambu biji dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dalam beberapa cara.
Banyak ilmuwan percaya bahwa antioksidan dan vitamin tingkat tinggi dalam daun jambu biji dapat membantu melindungi jantung Anda dari kerusakan akibat radikal bebas.
Tingkat potasium dan serat larut yang lebih tinggi dalam jambu biji juga dianggap berkontribusi pada peningkatan kesehatan jantung.
Selain itu, ekstrak daun jambu biji telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah, penurunan kolesterol LDL “jahat”, dan peningkatan kolesterol HDL “baik”.
Karena tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol LDL yang tinggi terkait dengan risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih tinggi, mengonsumsi ekstrak daun jambu biji dapat memberikan manfaat yang berharga.
Terlebih lagi, buah ini mungkin memiliki manfaat untuk kesehatan jantung juga.
Sebuah studi 12 minggu pada 120 orang menemukan bahwa makan jambu biji matang sebelum makan menyebabkan penurunan tekanan darah secara keseluruhan sebesar 8-9 poin, penurunan kolesterol total sebesar 9,9%, dan peningkatan kolesterol HDL “baik” sebesar 8%.
Efek yang sama ini telah terlihat dalam beberapa penelitian lain.
3. Dapat Membantu Meringankan Gejala Menstruasi yang Menyakitkan
Banyak wanita mengalami dismenore – gejala nyeri haid, seperti kram perut.
Namun, ada beberapa bukti bahwa ekstrak daun jambu biji dapat mengurangi intensitas nyeri kram menstruasi.
Sebuah penelitian pada 197 wanita yang mengalami gejala nyeri menemukan bahwa mengonsumsi 6 mg ekstrak daun jambu biji setiap hari dapat mengurangi intensitas nyeri. Tampaknya bahkan lebih kuat daripada beberapa obat penghilang rasa sakit.
Ekstrak daun jambu biji juga diduga dapat membantu meredakan kram rahim.
4. Semoga Bermanfaat bagi Sistem Pencernaan Anda
Jambu biji merupakan sumber serat makanan yang sangat baik. Oleh karena itu, makan lebih banyak jambu biji dapat membantu pergerakan usus yang sehat dan mencegah sembelit.
Hanya satu jambu biji dapat memberikan 12% dari asupan serat harian yang Anda rekomendasikan.
Selain itu, ekstrak daun jambu biji dapat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Studi menunjukkan bahwa itu dapat mengurangi intensitas dan durasi diare.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu biji bersifat antimikroba. Ini berarti dapat menetralkan mikroba berbahaya di usus Anda yang dapat menyebabkan diare.
5. Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan
Jambu biji adalah makanan yang ramah untuk menurunkan berat badan.
Dengan hanya 37 kalori dalam satu buah dan 12% dari asupan serat harian yang Anda rekomendasikan, mereka adalah camilan rendah kalori yang mengenyangkan.
Tidak seperti beberapa camilan rendah kalori lainnya, mereka dikemas dengan vitamin dan mineral – jadi Anda tidak kehilangan nutrisi penting.
6. Mungkin Memiliki Efek Antikanker
Ekstrak daun jambu biji telah terbukti memiliki efek antikanker. Uji tabung dan penelitian pada hewan menunjukkan bahwa ekstrak jambu biji dapat mencegah dan bahkan menghentikan pertumbuhan sel kanker.
Ini kemungkinan karena tingginya tingkat antioksidan kuat yang mencegah radikal bebas merusak sel, salah satu penyebab utama kanker.
Satu penelitian tabung menemukan bahwa minyak daun jambu biji empat kali lebih efektif dalam menghentikan pertumbuhan sel kanker daripada obat kanker tertentu.
Meski hasil percobaan tabung cukup menjanjikan, bukan berarti ekstrak daun jambu biji membantu mengobati kanker pada manusia. Studi lebih lanjut diperlukan sebelum klaim dapat dibuat.
7. Dapat Membantu Meningkatkan Kekebalan Anda
Rendahnya tingkat vitamin C terkait dengan peningkatan risiko infeksi dan penyakit.
Jambu biji adalah cara yang fantastis untuk mendapatkan nutrisi ini, karena merupakan salah satu sumber makanan terkaya vitamin C.
Faktanya, satu jambu biji menyediakan sekitar dua kali lipat Referensi Asupan Harian (RDI) untuk vitamin C. Ini hampir dua kali lipat jumlah yang Anda dapatkan dari makan jeruk.
Vitamin C memainkan peran penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Meskipun tidak terbukti mencegah flu biasa, vitamin C telah terbukti mengurangi durasi pilek.
Ini juga terkait dengan manfaat antimikroba. Ini berarti membantu membunuh bakteri dan virus jahat yang dapat menyebabkan infeksi.
Karena vitamin C dapat dengan mudah dikeluarkan dari tubuh Anda, penting untuk secara teratur mendapatkan cukup melalui diet Anda. (*)