Gunungkidul, Koran Jogja – Pemilihan Bupati Gunungkidul telah berlangsung pada Rabu (09/12). Hingga Kamis (10/12) pagi, data real count sementara KPU yang tercantum dalam Sirekap, dan real count sementara internal Kadhung Trisna, menunjukkan Pasangan Nomor Urut 01 Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd dan Mahmud Ardi Widanto SIP unggul dibandingkan dengan calon lain. Persentasenya pun nyaris serupa: sekitar 32%.
“Alhamdulillah data sudah terkumpul, dan segenap data tersebut konsisten menunjukkan Pasangan Profesor Sutrisna Wibawa dan Mahmud Ardi Widanto SIP berada di angka 32an%. Oleh karena itu pada Kamis pagi ini, kami menggelar konferensi pers,” ungkap Arif Setiadi SIP selaku Ketua Tim Pemenangan 01 .
Arif Setiadi mengatakan data real count dari tim Kadhung Trisna telah mencatat 100% dari total suara sah se-Gunungkidul atau sejumlah 469.843 suara. Paslon Sutrisna Wibawa -Mahmud Ardi Widanto mendapatkan 151.790 suara atau 32,31 persen. Sedangkan paslon 2 yakni Immawan Wahyudi -Martanty Soenar Dewi memperoleh 50.829 suara atau 10,82 persen.
Sedangkan paslon nomor 3, Bambang Wisnu Handoyo -Benyamin Sudarmadi mendapat 116.520 suara atau 24,80 persen. Untuk paslon nomor 4, SUnaryanta -Heri Susanto mendapat 148.232 suara atau 31,55 persen.
Arif mengatakan terkait adanya perbedaan data dalam survei yang dilakukan Tim Pemenangan Pasangan tertentu, Tim Kadhung Trisna menyatakan menghormati sepenuhnya data tersebut sebagai opini dan inisiatif pribadi kelompok yang bersangkutan. Dalam demokrasi, dinamika tersebut adalah hal biasa seiring dengan beragamnya aspirasi masyarakat dalam mendukung kelompok tertentu. “Kami menghormati dinamika yang ada sebagai bagian dari pesta demokrasi,” katanya.
Sutrisna Wibawa selaku Calon Bupati, juga menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu hasil resmi sesuai dengan prosedur dan jadwal yang telah ditetapkan KPU. Walaupun demikian, deklarasi dan data yang dimiliki Tim saat ini dapat menjadi pijakan untuk menentukan langkah kedepan dalam berpolitik maupun menyiapkan arah pembangunan Gunungkidul.
“Kami menunggu dan siap mengikuti sepenuhnya proses yang ada di KPU. Kami optimis menang, dan data ini menjadi pijakan kami untuk menentukan langkah kedepan,” lanjut Sutrisna.
Ketika ditanya tentang apa yang dilakukan jikalau menang maupun kalah, Sutrisna tidak mau berandai-andai. Ia optimis menang dan tetap mengikuti prosedur yang sedang dilakukan KPU Gunungkidul. “Kita menghormati dan siap mengawal jalannya Perhitungan Suara di Gunungkidul,” pungkas Sutrisna.
Ketua Tim Sekber paslon 4 Sunaryanta – Heri Susanto, Ratno Pintoyo mengatakan, hitungan cepat juga telah dilakukan oleh timnya dan hasilnya paslon 4 unggul dari tiga paslon lainnya.
“Paslon 4 dengan 32 persen, paslon 1 dengan 29 persen, paslon 3 dengan 28 persen dan paslon 2 dengan 11 persen. Setelah ada penetapan dari KPU, kami baru menyatakan secara resmi kami menang,” katanya.
Ratno mengatakan, realita dalam demokrasi semua pihak bisa mempunyai data. Namun, menurutnya data yang dimilikinya tidak akan salah. Karena sudah terukur dari tingkat TPS sampai KPU. “Bisa kita lihat nanti selanjutnya,” katanya.(rls/koranjogja)
