Gunungkidul, Koran Jogja – Kembangkan manajemen DOA (Diagnosis,Olah dan Apresiasi), kepala SMP Muhammadiyah Al Mujahidin, Gunungkidul, Agus Suroyo menjadi peringkat 1 Kepala SMP Inovatif tingkat DIY. Lomba yang diikuti 400 guru dan tenaga kependidikan se DIY ini telah mengantarkan Agus Suroyo maju tingkat nasional.
Saat dihubungi wartawan, Agus Suroyo menjelaskan dirinya mengembangkan inovasi yang disebut dengan manajemen DOA (Diagnosis,Olah dan Apresiasi).
“Melalui manajemen DOA ini telah mengantarkan SMP MUH AL MUJAHIDIN dalam satu tahun dapat meningkatkan prestasi sekolah,” kata Agus.
Adapun prestasi sekolah secara signifikan yaitu melahirkan 331 prestasi dalam satu tahun.
Prestasi ini mengantarkannya menjadi peringkat pertama dalam ajang Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) yang diselenggarakan oleh Dirjen GTK Kemendikbud RI.
Agus menjadi yang terbaik, dari 400 peserta yang mengikuti acara ini tingkat DIY. Hal ini menjadi kebanggannya, bisa maju tingkat nasional.
Dia berharap, dengan maju tingkat nasional bisa memotivasi guru lainnya di Gunungkidul.
“Alhamdulillah akan maju lomba tingkat nasional yang akan dilaksanakan di Jakarta pada 20-23 November 2023,” kata Agus. (*)