Gunungkidul, Koran Jogja – Seekor lumba-lumba ditemukan mati terapung di perairan Pantai Sundak, Tepus, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Kamis (29/10). Bangkainya kemudian dibawa ke daratan untuk dikubur.
Sekretaris SAR Linmas Wilayah II Kabupaten Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan, awal diketahuinya mamalia laut tersebut saat petugas sedang melakukan patroli di sekitar lokasi temuan. Menurutnya, petugas melihat benda terapung di tengah laut sekitar pukul 05.30 WIB pada Kamis (29/10).
Setelah didekati, baru diketahui benda tersebut merupakan bangkai lumba-lumba. Surisdiyanto mengatakan, petugas kemudian membawanya ke daratan dengan cara mengikat ekornya dikaitkan ke perahu. “Langsung dibawa ke daratan,” katanya, Kamis (29/10).
Surisdiyanto mengatakan, hewan dengan nama latin Tursiops truncatus itu memiliki panjang 2,5 meter dan berbobot sekitar 3 kuintal. Ia menyebut, bangkainya langsung dikubur supaya tak menimbulkan bau.
Surisdiyanto berkata, kejadian ini baru pertama kali ini di 2020. Menurutnya, penyebab amtinya belum diketahui. “Baru sekali ini terjadi,” ucapnya.
Surisdiyanto mengatakan, lumba-lumba memang banyak hidup di perairan laut selatan DIY. Hal ini diketahui dari para nelayan yang melaut, sering menjumpainya.(rid)