Yogyakarta, Koran Jogja – Pedagang daging sapi di Pasar Beringharjo mengeluh penurunan pembeli pasca pemindahan pedagang kaki lima (PKL) Malioboro. Harga daging masih stabil.
“Harga per kilonya Rp120 ribu sampai Rp 125 ribu, belum ada kenaikan masih stabil. Belum ada kenaikan. Jika ada kenaikan, biasanya seminggu sebelumnya sudah ada surat pemberitahuan,’ kata Ponirah, Jumat (25/2).
Meski harga stabil sejak Juni 2021 silam, namun Ia mengeluhkan adanya penurunan pembeli di kiosnya sejak para PKL Malioboro dipindahkan untuk berjualan di Teras Malioboro 1 dan 2.
“Beberapa pedagang bakso yang biasa mangkal di Malioboro adalah pelanggan saya. Mungkin karena sepi pembeli, mereka mengurangi produksi,” ucapnya.
Penurunan pembeli juga disampaikan pedagang lainnya, Waliyem. Baginya pandemi dan pemindahan para PKL Malioboro menghadirkan kondisi yang berbeda dari sebelumnya.
“Sekarang jualan agak susah, pedagang bakso di Malioboro dipindah, sampai sekarang belum jualan lagi. Jadi agak sulit sekarang ini,” ungkapnya.
Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta sejak 1 Februari lalu telah merelokasi 1.700 PKL yang puluhan tahun mencari nafkah di Malioboro dengan alasan mengembalikan fungsinya dan hak pejalan kaki.
Pedagang direlokasi di dua lokasi yaitu Teras Malioboro 1 di gedung eks bioskop Indra dan Teras Malioboro 2 di lahan eks Dinas Pariwisata DIY. Para pedagang sempat meminta relokasi ditunda sampai usai lebaran. (Set)