Minggu, 8 September 2024
Koran Jogja

Kafe Legian Terbakar, Pecahan Botol Diduga Molotov Diamankan

 

Yogyakarta, Koran Jogja – Tim Labfor Polda Jawa Tengah telah melakukan olah tempat kejadian perkara terbakarnya kafe Legian di samping kantor DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Sabtu (10/10). Petugas telah mengumpulkan barang bukti salah satunya pecahan botol yang diduga merupakan bom molotov penyebab terbakarnya kafe.

Kepala Tim Olah TKP Labfor Polri, Polda Jawa Tengah, Kompol Totok Tri Kusuma mengatakan beberapa barang bukti yang berhasil dikumpulkan tersebut akan dibawa ke laboratorium di Semarang untuk diidentifikasi. “Ada pecahan bekas botol, sementara ada kandungan bahan bakar BBM,” katanya, Sabtu (10/10).

Totok mengatakan, petugas perlu waktu sekitar tiga hari sampai satuminggu untuk mendapatkan kesimpulan. Apakah memang itu merupakan bom molotov yang menyebabkan kafe legian terbakar saat demo rusuh penolakan UU Cipta Kerja di Malioboro, Yogyakarta pada Kamis (8/10). “Kurang lebih tiga hari sampai satu minggu untuk mendapatkan kesimpulan,” katanya.

Sementara, Kepala Bidang Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto mengatakan, pemilik kafe telah resmi melaporkan kejadian kebakran itu ke Polda DIY. “Pelapor juga telah dimintai keterangan oleh petugas,” katanya.

Yuliyanto mengatakan, dari keterangan pelapor kerugian akibat kebakaran tersebut sekitar Rp500 juta. “Pelapor tidak menyebut atau tidak mengetahui pelaku. Tapi yang bersangkutan menyebut ada sekelompok orang melempar molotov dari jalan ke arah Kafe Legian,” ucapnya.

Demo penolakan UU Cipta Kerja yang terpusat di Malioboro, Yogyakarta berakhir rusuh pada Kamis (8/10). Sebanyak 95 orang sempat diamankan. Mereka terdiri dari 36 orang mahasiswa, 32 pelajar, 16 wiraswasta, dan 11 orang pengangguran.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 4 orang diproses hukum karena diketahui melakukan perusakan pos polisi. Sedangkan sisanya dipulangkan ke rumahnya masing-masing.

Akibat dari demo rusuh itu, sedikitnya sembilan orang terluka dan belasan kendaraan mengalami kerusakan. Ada pula satu kafe, yakni kafe legian yang berada di samping DPRD DIY terbakar.(rid)

Leave a Reply