Sleman, Koran Jogja – Meskipun digelar di tengah pandemi, Road to Indonesian Custom Show tidak menyurutkan animo masyarakat atau pegiat custom untuk datang. Penerapan protokol kesehatan Covid-19 ketat diterapkan sepanjang acara.
Bahkan, Indonesian Custom Show menjadi perhelatan pertama di Indonesia yang menggunakan sistem registrasi online. Sistem ini diterapkan seiring dengan adaptasi kebiasaan baru akibat pandemi Covid-19.
Selama Road to Indonesia Custom Show digelar di Hartono Mal, terdapat sejumlah protokol kesehatan yang harus ditaati, meliputi, kru, pengisi acara, tenant dan pengunjung wajib menggunakan masker tanpa terkecuali, diwajibkan mencuci tangan dan memakai hand sanitizer sebelum masuk area pameran, serta pemeriksaan suhu tubuh.
Ada pula, penyemprotan disinfektan secara berkala yakni pada pukul 12.00 WIB dan 18.00 WIB setiap harinya.
“Penyelenggara juga sudah menyiapkan petugas khusus di titik-titik tertentu untuk mengatur sirkulasi pengunjung guna mencegah terjadinya kerumunan, serta membuat peringatan terkait protokol kesehatan Covid-19 di area pameran”, kata Budhi Winarno, Project Director Indonesian Custom Show.
Rata-rata terdapat 1.500 pengunjung yang mendaftar untuk datang ke perhelatan ini melalui aplikasi. Pengunjung yang masuk ke area pameran dibatasi 100 orang secara bergantian.
Penerapan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat dalam Indonesian Custom Show mendapat apresiasi Koordinator Gugus Penanganan Covid-19 DIY, Danang Samsu.
“Platform yang digunakan di Indonesian Custom Show harapannya bisa diikuti semua event di Yogyakarta,” kata Danang.
Nohan Mahendra, Commercial Director Indonesian Custom Show menjelaskan “Road to Indonesian Custom Show diikuti sederet tenant atau brand marketplace, seperti, Queenlekha, Rockstone, Planet Surf, Soldadu, Cleaning Shoes, Trooper Helmet, Northy Leather Gloves, Treasure Garage dan PnP Wheels and Parts.”
“ICS didukung oleh beberapa pihak yang juga membuka booth dalam Road to Indonesian Custom Show. Ada Silol Kopi & Eatery, coffee shop dan tempat nongkrong terbesar di kota Yogyakarta, Anak Elang dealer Harley Davidson terbesar di Indonesia, Rajawali Indonesia yang merupakan promotor music terbesar di Indonesia. Tak tertinggal ada Pulang ke Uttara yang juga turut support, tapi pada kesempatan ini belum bisa bergabung secara langsung di Road to ICS Hartono Mall” imbuh Nohan.
Sejumlah program acara sudah disiapkan dalam Road to Indonesian Custom Show, meliputi, pembagian masker gratis kepada pengunjung yang memasuki area pameran, Bike And Car Exhibition yang menghadirkan mobil dan motor pecinta custom dari Asia, Amerika, Eropa, dan Australia, dan Diecast Enthusias berkonsep pameran diecast custom.
Selain itu, Road to Indonesian Custom Show juga menghadirkan custom artwork exhibition berupa pameran tattoo dan pinstripe. Untuk pameran tattoo sendiri menghadirkan dr. Indra yang juga akan memberikan penjelasan mengenai tips aman membuat tattoo di masa pandemi Covid-19.
Tidak ketinggalan talkshow bertajuk CustomTalks juga digelar selama pelaksanaan pameran dengan menghadirkan narasumber pegiat otomotif di Indonesia dan pakar kesehatan, meliputi, Gugus Tugas Covid-19 DIY, Danang, Bingky dari Bikers Station, Kunto dari Kupu-Kupu Malam, Rudi dari Flyng Piston, komunitas Diecast, Bimo dari Custom Bike, dr. Indra, dan Kick Ass Chopper and Reka- Sophie School Chopper.
Kelompok musik dari Yogyakarta juga ikut memeriahkan perhelatan Road to Indonesia Custom Show dengan membawakan lagu berformat akustik.
“Acara talkshow ini juga disiarkan langsung di channel Youtube Indonesian Custom Show dan penonton bisa berinteraksi melalui kolom komentar,” pungkas Budhi Winarno.(rls)