Kamis, 24 April 2025
Koran Jogja

Makanan yang Bisa Merusak Kesehatan Gigi

Cara Menjaga Gigi Tetap Putih, Bersih, dan Berkilau. (pixabay)
Cara Menjaga Gigi Tetap Putih, Bersih, dan Berkilau. (pixabay)

Koran Jogja – Beberapa jenis makanan bisa menimbulkan malah pada gigi. Oleh karena itu, supaya bisa membantu menjaga kesehatan gigi, disarankan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan.

Makanan yang berpotensiu merus gigi di antaranya yang mengandung banyak gula, asm, serta karbohidrat.

Beberapa contohnya yakni permen, dan soda. Dilansir dari times of India, berikut beberapa makanan yang bisa merusak kesehatan gigi.

Permen

Permen sering menjadi salah satu penyebab utama masalah kesehatan gigi. Kandungannya yang berupa gula tinggi membuatnya mudah menempel pada gigi.

Kondisi tersebut bisa menyebabkan menjadi tempat berkembang biak bakteri mulut berbahaya dan seiring waktu menimbulkan infeksi bakteri, gigi berlubang, serta kerusakan gigi.

Keripik kentang

Keripik kentang diketahui memiliki banyak kandungan karbohidrat yang bismenjadi sumber bakteri penyebab gigi berlubang.

Makanan jenis ini juga bisa tersangkut pada celah-celah gigi yang bisa menyebabkan gigi berlubang serta masalah gigi lainnya.

Minuman bersoda

Minuman bersoda juga bisa menimbulkan keruskan gigi karena memiliki kadar gula yang tinggi. Kandungan tersebut juga bisberinteraksi dengan bakteri pada mulit sehingga membentuk asam.

Asam ini yang bisa merus gigi serta menyebabkan gigi berlubang. Supaya bisa mengurangi risikonya, sebaiknya memadukan minuman ringan dengan makanan.

Alkohol

Minuman alkohol diketahui juga bisa menjadi penyebab gigi berlubang. Hal ini dikarenakan minuman alkohol membuat mulut kering serta mengurangi produksi air liur.

Risiko lainnya yang disebabkan minuman beralkohol sekaligus mengandung gula yakni bisa menyebabkan penumpukan plak serta gigi berlubang.

Mengunyah Es

Aktivitas berupa mengunyah es bisa membuat gigi retak atau terkelupas, sehingga menyebabkan kerusakan dan sensivita.

Teh dan kopi

the maupun kopi seiring waktu bisa menodai gigi, sehingga membuat warnanya berubah. Keduanya juga berisiko mengurangi produksi air liur yang melindungi gigi dari gigi berlubang serta penyakit gusi. (*)

Baca artikel lainnya:

Leave a Reply