Koran Jogja – Avatar 3D bergaya bitmoji Meta telah hadir di WhatsApp.
Mulai Desember ini, Anda dapat menggunakan persona digital sebagai foto profil atau sebagai bagian dari paket 36 stiker yang meniru emoji dan tindakan populer.
Jika Anda ingin menunjukkan bahwa Anda mencintai seseorang atau tidak yakin dengan suatu ide, kini Anda dapat menggunakan wajah virtual Anda.
WhatsApp melihat avatar sebagai personalisasi dan fitur privasi. (Engadget, 2022)
Anda dapat mewakili diri sendiri dalam percakapan tanpa harus membagikan foto yang dapat disalahgunakan untuk menguntit atau tujuan jahat lainnya.
Sistem avatar berfungsi lintas platform, sehingga karakter yang Anda buat untuk WhatsApp dapat digunakan dengan ruang Facebook, Instagram, atau VR seperti Horizon Worlds.
Ekspansi ke WhatsApp diharapkan ketika Meta mengatakan akan membuat avatar barunya dapat digunakan di seluruh layanan. Jika ada, fitur ini sudah lewat waktu.
Snapchat, bisa dibilang inspirasi untuk avatar, telah memiliki reaksi dan balasan bitmoji sejak awal tahun.
Bahkan TikTok memiliki avatar yang dapat Anda gunakan dalam video. Pesan Apple, sementara itu, telah menawarkan “Memoji” selama bertahun-tahun.
Tetap saja, ini bisa menjadi tambahan yang disambut baik.
Ini akan membantu WhatsApp bersaing untuk mendapatkan perhatian dengan layanan lain tersebut, tentu saja, tetapi juga menjanjikan pengalaman yang lebih konsisten apakah Anda menggunakan platform sosial Meta lainnya atau tidak. (*)
