Bantul, Koran Jogja – Bupati Bantul Abdul Halim Muslim mengatakan total korban meninggal dalam kecelakaan tunggal di jalan Dlingo-Imogiri berjumlah 13 orang.
Mereka adalah rombongan pekerja konveksi perumahaan di Sukoharjo, Jawa Tengah yang tengah berwisata.
Sebelum kecelakaan di Bukit Bego, Jalan Dlingo-Imogiro, rombongan yang berjumlah 40 orang berniat menuju ke Parangtritis.
“Total korban meninggal sebanyak 13 orang yang tersebar di tiga rumah sakit,” kata Bupati Halim.
Di RS Panembahan Senopati tercatat ada tujuh korban meninggal, di RS PKU Muhammadiyah terdapat lima korban meninggal dan RS Nur Hidayah ada satu korban.
Mengenai apakah supir turut menjadi korban meninggal, Bupati Halim menyatakan belum mengetahui. Dia meminta untuk mengkonfirmasi Polres Bantul.
Untuk korban yang mengalami luka ringan dan selamat, Bupati Halim mengatakan malam ini mereka akan difasilitasi Pemkab Bantul untuk langsung dipulangkan.
Halim menjelaskan rombongan bus yang mengalami kecelekaan ini merupakan pekerja konveksi perumahaan yang berasal dari Sukoharjo, Jawa Tengah
Soal lokasi kecelakaan, Bupati mengakui jalan Ndligo Imogiri memang rawan kecelakaan tapi sejauh ini aman. Khususnya di TKP Bukit Bego.
“Memang sedikit menurun, tapi tidak curam. Beberapa kecelakaan sebelumnya memang terjadi tapi selang waktunya cukup lama,” ucap Halim
Sebagai jalur utama menuju obyek wisata di Ndlingo, Bupati mengatakan panjang dan lebar jalan memungkinkan pengemudi melakukan pengendalian saat darurat.
Untuk biaya perawatan kepada korban meninggal, luka berat maupun luka ringan semuanya akan ditanggung oleh Jasa Raharja. (Set)