Sabtu, 26 April 2025
Koran Jogja

Kerajinan Replika Kepala Monyet dari Kelapa Gabuk di Bantul, Eksis Sejak 2007

Kerajinan Replika Kepala Monyet dari Kelapa Gabuk di Bantul, Eksis Sejak 2007. (Koran Jogja/Set)
Kerajinan Replika Kepala Monyet dari Kelapa Gabuk di Bantul, Eksis Sejak 2007. (Koran Jogja/Set)

Koran Jogja, Bantul – Suyanto merupakan pembuat kerajinan replika kepala monyet dari kelapa gabuk yang ada di Kabupaten Bantul.

‘Yan’s Handicraft’, nama usahanya ini dirintis sejak 2007 silam. Lokasinya berada di RT 04, Wonorejo I, Desa Gadingsari, Sanden, Bantul.

Suyanto membuat kerajinan dari buah kelapa gabuk setelah dirinya pulang dari Jakarta dan belum ada pekerjaan.

Dia membuat kerajinan replika kepala monyet berbagai ekspresi dan telah memperoleh pasar saat menitipkannya ke sejumlah toko kerajinan serta oleh-oleh.

Suyanto dengan dibantu seorang saudaranya bisa menyelesaikan puluhan replika kepala monyet dalam sehari.

Dia mengaku mampu menyelesaikan kerajinan satu replika kepala monyet hanya dalam waktu sekitar 15 menit .

Selain replika kepala monyet, kerajinan lain yang dibuatnya adalah wind chrime, gantungan dengan berbagai aksesoris yang berbunyi tertiup angin.

“Kami membuat gantungan kunci dari batok kelapa, celengan kura-kura dari buah kelapa dan banyak lainnya,” katanya.

Suyanto mengatakan, pada saat sebelum pandemi Covid-19, mampu melayani ribuah biji pesanan. Bahkan ada yang dikirim sampai ke luar negeri.

“Kebanyak pesanan dari luar Jogja. Pesanan saat ini banyak yang dari Pasuruan, serta sejumlah kota di Jawa Timur,” ujarnya.

Harga dari kerajinan replika kepala monyet ini dijualnya mulai Rp 10-15 ribu. Sedangkan untuk wind chrime yang termahal Rp 30 ribu. (Set)

Baca artikel lainnya:

Leave a Reply