Yogyakarta, Koran Jogja – Seluruh pegawai di Dinas Perhubungan (Dishub) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sementara kerja dari rumah atau work from home (WFH) selama dua minggu ke depan. Setelah diketahui ada delapan orang pegawainya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X, mengatakan, seluruh pegawai dishub sementara waktu bekerja di rumah selama 2 minggu. “Semua untuk sementara kerja di rumah supaya kantor didisfektan, mungkin 2 minggu ya,” katanya di Kantor Gubernur DIY, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin (5/10).
Sultan mengatakan, kasus Covid-19 awalnya diketahui ada satu pegawai Dishub yang terpapar Covid-19 karena melakukan perjalanan ke luar kota. Pegawai tersebut berencana menemani istrinya untuk melahirkan di Jawa Timur.
“Ya itu satu orang yang mau mengantarkan istrinya ke Jatim karena mau melahirkan. Ya ternyata inisiatif sendiri, dia positif sehingga menularkan 1 ruang, tapi sudah diisolasi semua di RS Bhayangkara dan Asrama Haji,” ucapnya.
Sultan mengungkapkan ke 8 pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19, tidak mengalami gejala, Asymptomatic atau dikenal dengan Orang Tanpa Gejala (OTG). “Delapan, yang lain OTG ya dalam arti dibawa ke asrama Haji (shelter). Semua (pegawai) sudah di rumah semoga tidak lebih memperparah lah,” katanya.
Sedangkan untuk tracing sudah dilakukan dan pada hari ini pegawai Dishub menjalani swab test. “Hari ini semua sudah, hari ini mereka melakukan semua dibagi dalam tiga grup, iya swab,” pungkasnya.(rid)
