Bantul, Koran Jogja – Sebanyak 25 organisasi perempuan Bantul resmi mendukung pasangan Suharsono – Totok Sudarto (NoTo) di Pilkada 2020. Dukungan dinilai penting ditengah pembatasan pengumpulan massa akibat Covid-19.
Bernamakan Perempuan Kusuma NoTo (PKNT), deklarasi yang digelar di rumah Suharsono di Sewon dihadiri 25 perwakilan organisasi perempuan di Bantul.
“Yang pasti tergabung adalah organisasi perempuan dari lima partai pendukung ditambah 20 organisasi perempuan yang bergerak di bidang kemasyarakatan,” kata Ketua PKNT Anis Lestari.
Pasangan NoTo resmi dideklarasikan Maret lalu dan mendapat dukungan penuh dari Gerindra, Nasdem, Golkar, PPP, dan PKS.
Usai dideklarasikan, Anis mengatakan seluruh kader organisasi perempuan akan bergerak ke bawah untuk mengkampayekan dan meraih dukungan di tingkat bawah.
“Terutama di kalangan perempuan ibu rumah tangga, kelompok lanjut usia, dan penyandang disabilitas,” jelasnya.
Anis menegaskan selama satu periode kepemimpinannya, Suharsono dinilai mampu meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Bantul.
Ketua Tim Sukses NoTo, Arif Iskandar mengapresiasi dukungan kalangan perempuan ini. Terlebih lagi ditengah pembatasan pengumpulan massa oleh KPU akibat Corona.
“Mereka nanti akan menjadi ujung tombak di tingkat bawah untuk menggalang dukungan saat masa kampanye dimulai September nanti,” katanya.
PKNT ini akan berkerjasama dengan tim sukses yang sudah dibentuk di tingkat kecamatan, desa, dusun sampai RT.
Terkait perkembangan koalisi, Arif mengatakan kemungkinan besar NoTo akan mendapatkan dukungan simpatisan PAN yang bernama “Gerbong Biru”.
“Gerbong Biru ini berisikan simpatisan PAN, meski secara partai belum menyatakan dukungan. Kemungkinan dalam minggu ini dukungan akan dideklarasikan,” ucapnya.(set)