Sleman, Koran Jogja – Tanpa adanya latihan bersama selama sebulan, para pemain berlatih di rumah secara individu, memang berdampak pada kondisi fisik yang menurun. Meski begitu hal paling penting adalah motivasi pemain untuk bersiap melakoni pertandingan pertama PS Sleman pada 5 September 2021.
“Kondisi fisik yang menurun tidak lalu jelek, walau memang belum kembali pada penampilan terbaik mereka seperti dua bulan lalu saat berlatih bersama,” ujar Pelatih Fisik PS Sleman, Danang Suryadi di Jakarta, Selasa (31/08/2021) sore.
Dalam jadwal yang dirilis oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), PS Sleman akan melakoni pertandingan perdananya pada 5 September 2021 menghadapi Persija Jakarta. Laga yang akan berlangsung pada pukul 20.30 WIB itu sudah dinantikan oleh para pemain dan suporter Super Elang Jawa..
Meski mengalami penurunan fisik, seperti juga tterjadi di tim Liga 1 lainnya, namun Danang Suryadi tidak merasa pesimis dengan waktu yang sempit untuk mempersiapkan para pemain.
“Mudah-mudahan dengan waktu yang singkat ini kita bisa memperbaiki kondisi pemain, juga kekompakannya. Hal yang paling penting adalah motivasi mereka. Adanya motivasi yang tinggi diharapkan bisa menutupi kekurangan itu, juga lebih memudahkan mereka menjalani pertandingan pertama,”tegasnya.
Sempitnya waktu memang menjadi kendala tersendiri bagi tim bersiap menjalani kompetisi. Namun tim pelatih PS Sleman sudah mengantisipasinya. Seperti disampaikan oleh Danang, selama 2-3 hari berlatih, pelatih kepala memberikan program berupa materi latihan yang komplek. Dalam materi itu sudah mencakup taktik, fisik, teknikal, finishing dan lainnya.
“Jadi dalam satu sesi latihan terdapat beberapa materi sekaligus. Diharapkan materi ini bisa mempercepat pemulihan fisik, strategi, teknikal dan terutama memperkuat motivasi,”pungkas Danang.(rls)
