Sleman, Koran Jogja – Alumni SMAN 1 Pengasih, Fani Fatmawati berhasil meraih IPK tertinggi dala wisuda periode Desember UNY.
Fani mendapatkan IPK 3,94 untuk jenjang S1. Gadis kelahiran Kulon Progo, 18 Desember 1999 itu pun ingin meneruskan keinginannya untuk menjadi guru SD yang baik.
Fani merupakan anak dari pasangan Sutardi, seorang karyawan swasta dan Hartini, pedagang di Pasar Godean, Sleman.
Fani menceritakan pada saat duduk di bangku SMA jurusan IPA, dia harus berjuang menguasai ilmu sosial dalam waktu singkat.
“Saya harus menguasainya supaya bisa lolos menjadi mahasiswa PGSD FIP UNY,” katanya dalam keterangannya, Minggu (4/12).
Fani sempat gagal masuk melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN. Ia lalu berhasil masuk dari jalur Seleksi Mandiri.
Fani selama kuliah selalu belajar dengan tekun dan banyak membaca buku referensi terkait mata kuliahnya. Dia juga mencatat poin-poin penting saat perkuliahan.
Selain itu juga tidak malu untuk bertanya kepada dosen maupun temannya mengenai materi yang belum dipahaminya.
Fani mempunyai motivasi untuk terus belajar dan bekerja keras supaya bisa mencapai kesuksesan dan membanggakan dua orang tuanya
Setelah lulus kuliah, Fani ingin menerapkan ilmu yang didapatkannnya dengan terjun ke dunia pendidikan.
“Belajar menjadi seorang guru SD yang baik, belajar melalui PPG maupun studi lanjut, dan lainnya,” pungkasnya. (*)
