Koran Jogja – Ciri kompresor AC mobil rusak dapat dikenali dari beberapa tanda, karena gejalanya sudah jelas terasa.
Bagian penting dalam sistem pendinginan mobil adalah kompresor AC. Banyak orang menganggap kompresor AC merupakan jantungnya pada sistem AC.
Bagian dari kompresor AC ini yaitu saluran masuk dan keluar. Bisa juga disebut ‘hisap’ dan ‘pengosongan’.
Ada beberapa tanda ketika kompresor AC ini mengalami kerusakan. Dilansir dari berbagai sumber, berikut sejumlah cirinya.
Suhu di dalam mobil lebih tinggi dari biasanya
Ciri kompresor AC mobil rusak salah satunya adalah AC yang tidak memberikan suhu dingin di dalam mobil seperti dulu.
Kompresor AC yang rusak ini tidak mampu mengatur aliran refrigerant pada sismtem AC. Akibatnya AC pun tak bisa berfungsi dengan baik.
Namun suhu panas di dalam mobil bisa jadi bukan kompresor AC yang rusak. Kemungkinan lainnya yakni aliran refrigeran bocor. Dan tingkat refrigerant rendah.
Keluar bunyi
Ciri selanjutnya ketika kompresor AC mobil rusak yakni keluar bunyi yang bising ketika AC dinyalakan.
Bunyi tersebut karena sistem pemanas, ventilasi, dan pendingin udara yang beroperasi, yang tak bisa diredam oleh kompresor AC.
Sebab kompresor AC ini memiliki sejumlah komponen interior dan memakai bantalan. Jika salah satunya rusak, maka akan keluar bunyi.
Kabel kelistrikan rusak
Ciri kompresor AC mobil yang rusak lainnya yakni menemukan kabel apa pun rusak. Hal ini tentu saja mengancam keamanan yang besar, karena akan mudah menyebabkan kebakaran.
Saat AC bermasalah pada bagian kelistrikannya, maka kompresor terlalu banyak atau sedikit menerima tegangan. (*)
Baca artikel lainnya:
