Bantul,Koran Jogja – Menyambut peluang dibukanya pembelajaran tatap muka (PTM) secara penuh, sekolah-sekolah mengaku selain memprioritaskan protokol kesehatan juga pada pendidikan karakter siswa. Bantul menyatakan seluruh sekolah siap mengelar PTM yang diperluas.
Kepala Sekolah SMAN I Pleret, Heri Kurniawan Ahmad Ihsan memastikan jika PTM diterapkan penuh ada beberapa hal yang menjadi perhatian ke siswa dan prioritas sifatnya. Tentu saja mengenai penerapan kesehatan serta pola hidup sehat menjadi materi utama yang disampaikan.
“Kami akan mengembalikan karakter anak yang selama dua tahun tidak PTM terjadi pergeseran perilaku. Ini sebagai upaya memunculkan karakter disiplin dan tidak mudah menyerah,” ungkapnya, Jumat (24/12).
Tidak hanya itu, Kurniawan juga mengatakan meningkatkan kompetensi dasar (KD) yang selama proses pembelajaran jarak jauh tidak tertransfer maksimal akan digenjot lebih intensif lagi.
Hal yang sama juga Kepala Sekolah SMK MUhammadiyah I Bambanglipuro Bantul, Muhammad Ashadi. Pihaknya akan melakukan pemetaan dan penyesuaian terkait muatan materi yang tertinggal selama pandemi kemarin.
“Kita akan gunakan berbagai media pembelajaran, agak saat masuk muatan materi yang lemah kita kolaborasikan agar meningkat. Yang pasti penguatan kompetensi adalah prioritas saat PTM nanti,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bantul Isdarmoko menyatakan seluruh sekolah siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) yang diperluas.
Tidak lagi terbatas seperti yang tertuang dalam surat keputusan bersama (SKB) empat Kementerian.
“Saya sudah mendengar keputusan itu, hal yang diatur dalam keputusan itu bukan hal yang baru. PTM terbatas sudah kami gelar lama di semua sekolah dengan sistem masuk seminggu dua kali dan durasi pembelajaran maksimal dua jam. Kami malah berharap dan meminta PTM lebih diperluas,” katanya.
Tidak hanya itu, percepatan vaksin dimana sebanyak 94 persen siswa siswa SMP sudah divaksin dan siswa usia 6-11 tahun ditargetkan mendapatkan vaksin saat masuk awal semester genap tahun depan. Menjadi faktor pendukung kesiapan Bantul.
Sekretaris Daerah Pemda DIY Kadarmanta Baskara Aji menegaskan DIY sampai hari ini sangat terbuka menggelar PTM penuh. Namun kita menunggu perkembangan setelah libur Nataru.
Pemda hanya meminta sekolah nanti saat PTM dilaksanakan, sekolah memprioritaskan pemberian materi mengenai protokol kesehatan dan pola hidup sehat kepada siswa, sebelum materi yang lain. (Set)
