Koran Jogja – Kasus pencurian terjadi di sebuah sekolah SMKN di Bantul yang menyebabkan kerugian mencapai puluhan juta rupiah pada Rabu (29/1).
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan mengatakan tindakan pencurian itu menyebabkjan sejumlah uang tunak dan perhiasan hilang.
Peristiwa itu terungkap saat seorang petugas kebersihan datang ke sekolah saat sedang libur Imlek sekitar pukul 07.30 WIB.
Petugas yang rutin membersihkan lingkungan sekolah itu mendapati ada sejumlah ruangan dalam kondisi pintu yang rusak.
Selanjutnya, petugas itu menghubungi sejumlah teman-temannya untuk melakukan pemeriksaan.
Kemudian didapati pintu di ruangan Tata Usaha (TU) dan ruang bank mini juga terbuka. Setelah diperiksa, terdapat sejumlah barang yang hilang.
“Barang yang hilang itu adalah uang tunai dan sejumlah perhiasan emas,” katanya dilansir dari laman Polres Bantul, Senin (3/2).
Rincian barang yang hilang itu yakni uang tunai Rp 21 juta, dan perhiasan emas berupa emas Batangan dan cincin dengan berat total 40 gram.
Total kerugiannya yakni sekitar Rp 40 juta. Sekolah pun kemudian melaporkan peristiwa itu ke polisi.
Polisi selanjutnya melakukan penyelidikan dengan memeriksa 5 saksi, rekaman CCTV, dan olah tempat kejadian.
“Kami masih melakukan proses penyelidikan,” pungkasnya. (*)
Baca artikel lainnya:
