Yogyakarta, Koran Jogja – Berhasil tampil mendalang di depan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno pada Jumat siang (8/10). Dalang cilik Adimas Alby Ersani (9 tahun) dijanjikan Sandiaga bakal dibawa untuk tampil di New York.
Menjadi bagian dari penyambutan pencanangan Kelurahan Rejowinangun, Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta sebagai ’50 Desa Terbaik’. Alby mendapatkan kesempatan mempertunjukan kebolehan mendalang langsung di depan Sandiaga.
Tampak rasa grogi, Alby begitu rancak mengisahkan tokoh-tokoh pewayangan, bak dalang-dalang kenamaan.
Usai mendalang, Alby yang merupakan warga asli Rejowinangun pun memberikan kenang-kenangan wayang untuk sang menteri. Ia berharap, wayang yang terbuat dari karton bisa menginspirasi Sandiaga, supaya semakin bersemangat melestarikan pariwisata nasional yang berbasis budaya lokal.
“Ini wayang tokohnya Pak Menteri, namanya Raden Sandiaga Uno,” ungkapnya.
Ketertarikannya pada dunia wayang, seingat Alby dimulai sejak usia tiga tahun. Beranjak besar, ia pun mulai tertarik dengan dunia pendalangan. Beragam prestasi telah ditorehkannya, terbaru gelar juara Dalang Cilik tingkat DI Yogyakarta 2021.
“Pertama kenal dari TV, terus belajar otodidak sambil nonton dari Youtube. Karena senang saja, saya suka mendalami wayang, merasa jiwa saya ada di wayang,” katanya.
Baginya lewat wayang, dirinya bisa memperlihatkan budaya Jawa pada dunia. Sekaligus memberikan pesan, jangan sampai lupa dengan budayanya sendiri. Jangan sampai jadi tamu di rumahnya sendiri.
Didampingi Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi, Sandiaga berharap, Alby menjadi delang kenamaan, menapaktilasi jejak idolanya almarhum Ki Seno Nugroho. Peluang itu masih terbuka lebar mengingat usia Alby yang masih begitu muda.
Untuk mewujudkan cita-cita itu, Sandiaga berjanji menggandeng Alby tampil di berbagai event, baik nasional, maupun internasional. Tidak tanggung-tanggung, Ia menjanjikan Alby bisa mendalang di Amerika Serikat.
“Potensinya luar biasa, saya terpikir untuk mengajaknya mendalang ke luar negeri ya, mungkin di Washington DC , bersama keluarganya tentu,” terangnya.
Tidak berhenti sampai disitu, keinginan Alby memiliki wayang standar dalang pun diwujudkan Sandiaga. Siswa kelas III SD Gedong Kuning curhat, kalau wayang yang dipakainya saat ini masih wayang standar latihan.
“Langsung kita belikan di UMKM setempat. Tadi saya order di Pak Tugiman, harganya Rp10 juta. Nanti itu buat Mas Alby. Kita dukung penuh, karena kecintaannya pada wayang luar biasa, dan ingin melestarikannya ” ujarnya.(set)
