Bantul – Indro Prsetyo (42) warga Terban, Gondokusuman, Kota Yogyakarta tewas usai dianiaya oleh empat orang di Sedang Kasihan, Bantul, Jumat (5/6) malam.
“Korban tewas saat dalam perawatan lukanya yang kritis di rumah sakit. Saat ini jajaran sedang melakukan penyelidikan,’” kata Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono, Sabtu (6/6).
Sesuai laporan dari olah tempat kejadian perkara, Kapolres menerangkan awalnya korban datang ke sendang pukul 15.00 WIB. Selanjutnya pukul 19.00 WIB datang seorang wanita teman korban.
Dua jam kemudian, pukul 22.00 WIB. Korban yang bersama teman wanitanya duduk di Gazebo didatangi empat orang yang menggunakan cadar, helm dan bersenjatakan tajam.
“Mereka masuk ssmbil berteriak ‘Indro mana”,” terang Kapolres.
Kemudian satu orang langsung menyerang Indro sedangkan tiga lainnya berjaga di pintu masuk. Indro mengalami luka parah akibat sabetan celurit di kaki kiri dan kanan.
Kapolres menyatakan wanita yang saat kejadian bersama korban, diancam dibunuh jika berteriak atau ikut campur.
Usai keempat pelaku kabur, korban oleh warga dibawa ke RS namun setibanya di sana nyawanya tidak tertolong.
“Kami tengah mengembangkan kasus ini. Saat ini ada lima saksi yang kami mintai keterangan. Dugaan kuat korban dan pelaku saling kenal, soal motif kita belum tahu,” lanjut Kapolres.(nok/roy)
