PMB Via Jogjaversitas Kembali Dihadirkan PTS Se-DIY
Yogyakarta,Koran Jogja – Assosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah V kembali meluncurkan program penerimaan mahasiswa baru (PMB) Bersama melalui Jogjaversitas.id.
Tahun ini sebanyak 16 PTS bergabung dengan 133 program studi yang ditawarkan.
Dihadiri Ketua Lembaga Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikTi) Wilayah V Aris Junaidi, peluncuran program ini dilakukan oleh Ketua APTISI DIY Fathul Wahid di Sekolah Tinggi Ilmu Pariwisata Ambarukmo Yogyakarta (Stipram), Kamis (3/2/2022).
Tahun ini tagline yang dipilih untuk mengkampayenkan PMB Bersama ‘Ayo Kuliah di Jogja!’.
Ini sebagai ajakan ajakan kepada masyarakat Indonesia untuk menjadikan Yogyakarta sebagai destinasi tempat belajar.
“Melalui Jogjaversitas.id, kami ingin berkontribusi dalam mempertahankan dan meningkatkan animo masyarakat Indonesia berkuliah Yogyakarta,” kata Fathul.
Di Jogjaversitas.id, calon mahasiswa bisa memilih tiga jurusan baik di satu PTS maupun PTS berbeda.
Jika memang belum diterima di tiga program studi yang dituju, Jogjaversitas.id akan merekomendasikan program studi sesuai nilai rapor yang diajukan.
Dua tahun ini terakhir APTISI merilis jumlah mahasiswa mendaftar di Jogjaversitas.id meningkat.
Pada 2020 ada 1.938 pendaftar yang berpartisipasi. Kemudian 2021 jumlahnya naik menjadi 2.593 pendaftar.
Jumlah PTS yang tergabung mengalami penurunan. Di 2021, ada 33 PTS DIY dengan 298 program studi yang dapat menjadi pilihan bagi pendaftar.
Tahun ini, baru ada 16 PTS yang menawarkan 133 prodi yang telah bergabung.
“Jumlah ini akan terus bertambah dalam waktu dekat. Karena kami tidak akan membatasi waktu PMB. Jogjaversitas ini berjalan layaknya kereta, berhenti saat penumpang terakhir turun. Kami tidak bisa memaksa PTS untuk bergabung, karena itu merupakan hak mereka,” lanjut Rektor UII Yogyakarta ini.
“Calon mahasiswa baru yang mendaftar juga tidak akan dipungut biaya. Ini gratis. Jadi, silahkan mendaftar. Jika diterima, maka kebijakan biaya pendaftaran di masing-masing PTS,” tambahnya.
Sebagai upaya menjaga dan mempertahankan ekualitas antar pergurutan tinggi, Fathul mengatakan di laman PMB Bersama Jogjaversitas tidak dicantumkan peringkat akreditasi.
Jika pendaftar ingin mengetahuinya maka dipersilahkan mengakses ke laman PTS yang bersangkutan.
Ketua Lembaga Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikTi) Wilayah V Aris Junaidi mengapreasi dan mendukung apa yang sudah dilakukan APTISI untuk bersama-sama memajukan PTS di Yogyakarta.
Jika dilihat dari keberhasilannya, dirinya mendorong program serupa dilakukan di banyak daerah agar menjadi nasional.
“Program ini sama seperti PMB yang dilakukan di PTN. PTS berlomba-lomba mendapatkan calon mahasiswa terbaik untuk memajukan prestasi. Nantinya bagi pendaftar akan menempuh ujian tertulis berbasis computer (UTBK) secara online yang hasilnya bisa langsung diterima,” jelas Aris. (Set)
